Saat Tuhan Membuka Pintu Kesempatan

Selamat pagi saudara. Kiranya Anda dalam keadaan sehat dan dalam lindungan Tuhan. Pagi ini, mari belajar untuk meresponi setiap kesempatan dari Tuhan dengan baik.

 

Ayat Renungan: Efesus 5: 15-17 – “Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat. Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan."

 

Tuhan punya banyak cara untuk memberkati kita, dan salah satunya adalah dengan memberi kita kesempatan. Tetapi kesempatan ini bisa datang dan pergi, tergantung kepada bagaimana kita melihat kesempatan tersebut; apakah memandangnya sebagai peluang dari Tuhan untuk kebaikan kita atau sebagai pengalihan fokus. 

Jika Anda masih sering kebingungan membedakan mana kesempatan dari Tuhan dan kesempatan yang membuat fokus kita teralihkan, pertama-tama periksa apakah kesempatan itu selaras dengan kebenaran Firman Tuhan atau tidak. Sekalipun kita sedang dalam kesulitan, kesempatan yang datang dari Tuhan pasti tidak akan bertentangan dengan Firman-Nya.

Jadi waktu Tuhan memberi kita kesempatan baru, apa yang harus kita lakukan? Efesus 5: 15-17 menyampaikan, "Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat. Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan."

Tuhan bisa memberi kita kesempatan baru setiap hari untuk memberkati kita maupun untuk kita bisa dipakai Tuhan untuk menjadi berkat bagi orang lain. Seperti saat saya bertemu dengan seorang teman yang sudah lama hilang kontak di suatu kali. Saya sama sekali tidak menduga jika momen itu akan terjadi. Tetapi tahukah Anda, bahwa rupanya Tuhan memberikan saya kesempatan itu untuk saya diberkati melalui ceritanya dan juga perjalanan hidupnya ketika saya sedang hampir kehilangan harapan. 

Kesempatan-kesempatan sederhana seperti berbagi cerita dengan rekan kerja, juga bisa menjadi sumber berkat bagi Anda. Atau menolong orang lain yang membutuhkan juga menjadi bentuk kesempatan yang Tuhan berikan supaya Anda bisa menjadi berkat bagi orang lain. Dan setiap kesempatan yang datang bisa hilang, jika kita tidak segera meresponinya. 

Renungan pagi ini mengingatkan kita untuk siap meresponi ketika kesempatan datang. Anda tidak pernah tahu kapan Tuhan akan memberkati atau memakai Anda untuk tujuan-Nya. Dan yang terpenting adalah selalu mengucap syukur atas setiap kesempatan yang sudah Ia berikan. 

 

Action: Mintalah kepekaan dari Tuhan untuk Anda bisa meresponi setiap kesempatan yang Tuhan berikan atas hidup Anda dengan baik. Dan ambil waktu untuk mengucap syukur kepada Tuhan untuk hal itu.

Related Articles